Langsung ke konten utama

Real World VS Virtual World



Gua punya pertanyaan yang sangat sederhana dan tentuya kalian pasti bisa jawab "Sebenarnya sekarang  ini kita hidup di dunia nyata atau dunia maya ?"

Kalau jawaban nya adalah "Dunia Nyata" maka pertanyaan selanjutnya adalah, "Mengapa banyak dari kita yang menghabiskan harinya atau waktunya untuk berada di Dunia Maya ?"

Jawaban dari kalian pasti bervariasi, makannya silahkan posting aja di komentar nantinya kita bisa sharing.

Dewasa ini tenologi makin berkembang pesat, bahkan setiap hari pasti ada saja hal baru yang dapat kita temukan di dunia maya, penting banget buat kita cari informasi dan internet atau dunia maya salah satu alternatifnya, selain dari buku, TV, ataupun media lainnya yang bisa dijadikan sebagai sumber informasi.

Tapi tahukah anda bahwa google menemukan tidak kurang dari 9500 SITUS BERBAHAYA SETIAP HARINYA ? woow itu bukan angka yang sedikit, dan itu artinya tidak sedikit pula dari kita yang salah dalam menggunakan atau memanfaatkan internet (dunia maya). Selain itu situs jejaring sosial juga banyak memberi pengaruh bagi para penggunanya, entah itu pengaruh positiv ataupun negativ. Bahkan mungkin kabanyakan dari kita lebih sering menggunakan internet untuk mengujingi situs jejaring sosial ketimbang untuk mengerjakan tugas kuliah ataupun kantor *hayoo.., yang merasa kaya gitu ngaku.

Penting gak penting sih menurut gua untuk memiliki akun jejaring sosial, karena disitu kita bisa menambah teman dan berjumpa dengan teman yang sudah lama tak jelas kabarnya. hahaha (kaya acara terbenyek-benyek). dan mungkin masih banyak lagi manfaat yang kita dapat dari situs jejaring sosial. Tidak sedikit pula efek negatif yang diberikan oleh situs jejaring sosial, seperti yang sering terjadi adalah penculikan ataupun tanpa sadar mereka sudah mengumbar "aib" diri mereka sendiri. Ataupun gua sering banget liat ada yang curhat di situs jejaring sosial, 
Contoh:

@doni "duuh galau ni anjiir"
Like: 10.000 orang dan monyet menyukai ini.

keesokan harinya =>

budi: don lu kenapa semalem galau ?
doni: ko lu tau ?
budi: iyalah, orang lu update statusnya galau
doni: oh iya, gak apa-apa ko gua.

tuuh kan ini contoh paling konyol yang pernah gue temuin, pokoknya sering sering dan sering banget gua temuin status atau TL yang galauu abiiissss.....! dan mereka bangga dengan kegalauan yang sedang melanda mereka *kalau gak bangga ngapain di umbar di jejaring sosial. Jujur aja gua juga punya akun jejaring sosial, tapi jarang  banget gua main di jejaring sosial.

Soalnya menurut gua disana tempat nongkrongnya bocah-bocah ingusan yang galau. dan itu gak cocok buat gua *hahaha.

Gua posting kaya begini gak ada maksud untuk menjelek-jelekkan suatu situs ataupun orang. dan gua minta maaf kalau ada yang tersinggung, karna postingan ini gua buat dari sudut pandang Subarkah Nur Hidayat.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Penyebab Pertumbuhan Informasi Berkembang Begitu Pesat

Dewasa ini seluruh lapisan masyarakat tentunya membutuhkan informasi, namun terkadang kebutuhan tersebut terhalangi oleh jarak ddan waktu. Contohnya, seseorang yang berada di pedesaan tentunya mendapatkan informasi, namun informasi yang didapat belum tentu sama dengan informasi yang didapat seseorang di perkotaan. Hal itu karena orang di perkotaan bisa mendapatkan sumber informasi dari berbagai media cetak, elektronik dan internet. Biasanya seseorang yang berada di pedesaan mengalami kesulitan dalam mendapat informasi dari media elektronik dan internet. Hal itu karena masyarakat di pedesaan sulit untuk menangkap gelombang elektronik atau sinyal.

Laptop sebagai Produk Teknologi Informasi

Ada banyak produk teknologi informasi yang beredar di masyarakat, namun kali ini saya hanya membahas salah satunya, yaitu  Laptop.  Laptop atau komputer jinjing adalah komputer bergerak yang berukuran relatif kecil dan ringan, beratnya berkisar dari 1-6 kg, tergantung ukuran, bahan, dan spesifikasi laptop tersebut. Sumber daya laptop berasal dari  baterai  atau  adaptor  A/C yang dapat digunakan untuk mengisi ulang baterai dan menyalakan laptop itu sendiri. Baterai laptop pada umumnya dapat bertahan sekitar 1 hingga 6 jam sebelum akhirnya habis, tergantung dari cara pemakaian, spesifikasi, dan ukuran baterai. Sebagai komputer pribadi, laptop memiliki fungsi yang sama dengan komputer destop ( desktop computers ) pada umumnya. Komponen yang terdapat di dalamnya sama persis dengan komponen pada destop, hanya saja ukurannya diperkecil, dijadikan lebih ringan, lebih tidak panas, dan lebih hemat daya. Berbeda dengan  komputer desktop , laptop memiliki komponen pendukung yang did

Monitor

Monitor  adalah salah satu jenis soft-copy device, karena keluarannya adalah berupa signal elektronik, dalam hal ini berupa gambar yang tampil di layar monitor.  Gambar yang tampil adalah hasil pemrosesan data ataupun informasi masukan. Monitor memiliki berbagai ukuran layar seperti layaknya sebuah televisi. Tiap merek dan ukuran monitor memiliki tingkat resolusi yang berbeda. Resolusi ini lah yang akan menentukan ketajaman gambar yang dapat ditampilkan pada layar monitor. Jenis-jenis monitor saat ini sudah sangat beragam, mulai dari bentuk yang besar dengan layar cembung, sampai dengan bentuk yang tipis dengan layar datar (flat). Jenis-jenis monitor 1. Monitor Tabung sinar kathoda 2. Monitor plasma 3. Monitor LCD 4. Monitor OLED /LED 1. Monitor Tabung sinar Kathoda Tabung sinar katoda  (bahasa Inggris: cathode ray tube atau CRT), ditemukan oleh Karl Ferdinand Braun, merupakan sebuah tabung penampilan yang banyak digunakan dalam layar komputer, monitor video,